Dalam dunia ini ada berjuta-juta manusia... pelbagai ragam dan gaya...semua dengan hidup masing2...masing merasakan betapa hebat dan pentingnya kehidupan masing2...darilah si dia di negara miskin seperti india ke negara maju seperti UK ini...darilah pencuci sampah di tepi jalan sehingga lah ke perdana menteri sebuah negara...masing2 'engrossed' dengan hidup masing2...
Aku juga antara manusia-manusia itu...kadang2 aku terfikir, betapa pentingnya apa yg aku sedang lakukan...tetapi aku juga merasakan, mesti seorang pencuci kereta api di ceruk kampung di Bangladesh juga merasakan betapa penting kehidupannya...dia tidak merasakan kurang sedikit pun pentingnya hidup dia berbanding dengan aku...
Dalam aku merenung situasi ini, aku merasakan betapa hebatnya Allah, pencipta langit dan bumi ini...dia mengetahui isi hati aku dan juga si dia di ceruk Bangladesh sana...Dia mengambil berat tentang aku dan dia...dan tidak lupa jua seluruh makhluk di bumi ini...malahkan dalam berjuta-juta daun yang gugur di musim luruh, dan sepanjang tahun di hutan belantara di negara khatulistiwa...Dia maha tahu setiap gerak dedaunan itu...Subhanallah...
Dan pada sisi Allah jualah anak kunci perbendaharaan segala yang ghaib, tiada sesiapa yang mengetahuinya melainkan Dialah sahaja dan Dia mengetahui apa yang ada di darat dan di laut dan tidak gugur sehelai daun pun melainkan Dia mengetahuinya, dan tidak gugur sebutir bijipun dalam kegelapan bumi dan tidak gugur yang basah dan yang kering, melainkan (semuanya) ada tertulis di dalam Kitab (Luh Mahfuz) yang terang nyata. (Al An'am : 59)
Allah itu Maha Adil...He will judge and treat setiap makhluk itu dengan keadilan yg Maha sangat...jika aku di berikan kelebihan berbanding dengan si dia di Bangladesh itu, maka Allah akan menanyakan apakah yg aku telah berbuat dengan nikmat yg di kurnikan itu...si dia di Bangladesh itu pula akan ditanyakan soalan2 yg setimpal dengan nikmat yg telah dikurniakan padanya...ukuran Tuhan itu tidak sama sama sekali dengan ukuran manusia yg maha lemah ini...kadang2 manusia tidak faham akan konsep ini...yg di beri lebih mempunyai tanggungjwab yg lebih.....Allah itu Maha Adil....
Bercakap tentang hidup ni...seperti tazkirah sahabat ku baru2 ini...manusia di deceive oleh syaitan laknatullah yg dirinya akan hidup selama-lamanya...soal kematian di tolak jauh-jauh...tapi janji Allah maut itu pasti tiba bagi setiap insan bernyawa....mati itu pasti...oleh itu para sahabat dan tabien sebelum ini jelas dengan matlamat hidup ini...jelas umpama mereka nampak dengan mata mrk dgn ainul yaqeen...hidup ini adalah ladang utk berusaha utk mengaut hasil ke akhirat kelak...bukan utk hidup bersenang2 an dan berfoya-foya...mereka jelas tentang itu...
Kita pula bagaimana? Masih di 'deceive' kah? Kadang-kadang aku takut aku juga terleka dan terlena dengan segala tipu daya dunia...Aku berdoa, jika aku di terleka aku berharap Tuhan yang Maha Agung yang bersifat Maha Pemurah dan Maha penyayang untuk mengingatkan aku....aku hanya mahu rahmatNya, moga-moga aku dapat bersama dengan rasulullah s.a.w dan para sahabatnya di Jannah Firdausnya....aku tahu dan mengaku dengan amalan aku ini...sangat memalukan utk mengimpikan sedemikian, namun inilah daya ku...dan aku sangat mengharapkan rahmatNya......
I hope i can live up to my testification....
Inna solati, wa nusuki , wa mahyaaya, wa mamaati, lillahi rabbil A'lameen....
ps : Maaf ngomelan di malam hari setelah seharian mencari semangat utk 'menulis'
No comments:
Post a Comment